Pontianak.PALI Ekspres|Rakyat membayar pajak kepada Pemerintah untuk dapat dikumpulkan dan dikembalikan lagi demi kepentingan rakyat dalam bentuk pembangunan serta membayar gaji para ASN maupun penegak hukum yang ada di Indonesia.
Namun apa yang telah diberikan oleh rakyat kepada Aparatur Sipil Negara melalui pemerintah kota Pontianak tidak menyurutkan bagi salah satu ASN untuk melakukan tindak pidana korupsi hingga pensiun.
Dari informasi yang berhasil dihimpun team, Satreskrim Polresta Pontianak telah menetapkan R, seorang pensiunan ASN sebagai tersangka dalam kasus korupsi, Polisi juga telah menyita aset milik R termasuk satu rumah atas nama anak tersangka R di kawasan Kubu Raya Kalimantan Barat.
Ketua Umum MAUNG, melalui juru bicara Agustiandi menyatakan " Kami memberikan apresiasi setinggi -tingginya kepada Satreskrim Polresta Pontianak atas kerja kerasnya mengungkap kasus korupsi ini, Namun kami juga mengingatkan bahwa harus dilakukan secara maksimal untuk memastikan seluruh hasil korupsi dapat dikembalikan ke Negara, tuturnya.
Potensi keterlibatan pihak lain dalam kasus ini termasuk anak tersangka R terindikasi menerima aliran dana hasil korupsi. MAUNG meminta Polresta Pontianak untuk mengusut tuntas seluruh pihak yang terlibat tanpa pandang bulu.
"Jika terbukti anak tersangka R atau pihak lainnya menerima aliran dana hasil korupsi, mereka harus diproses hukum sesuai dengan ketentuan yang berlaku, jangan ada tebang pilih dalam penegakan hukum, tegas Agus.
"Kasus ini harus menjadi momentum bagi kita semua untuk melakukan bersih -bersih di lingkungan birokrasi, Korupsi adalah musuh kita bersama, mari kita perangi korupsi.demi kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat, ujar Agus.(AB)
