Notification

×

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Proyek Jalan di Desa Talang Akar PALI Disorot: Ini Penjelasan PPK

Minggu, 24 Agustus 2025 | Agustus 24, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-08-25T09:57:06Z

Talang Ubi.PALI Ekspres | Proyek peningkatan jalan di Desa Talang Akar, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumatera Selatan, menuai sorotan dari masyarakat setempat karena dinilai asal-asalan.


Masyarakat Desa merasa kecewa dengan melihat kualitas pengerjaan proyek senilai Rp3,4 miliar dikerjakan oleh CV Cita Cipta di bawah pengawasan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten PALI.


Menurut salah satu warga yang tidak mau disebutkan namanya, mengatakan pengerjaan Proyek peningkatan jalan Desa Talang Akar hingga perbatasan Kabupaten Muba mencurigai pengerjaan tumpang tindih dengan proyek lain, bukan rehab.


"Proyek ini tumpang tindih, pengerasan jalan tipis, diberi batu sedikit yang bercampur tanah untuk menambah ketebalan volume, dan diduga kurang pemadatan, besi behel menjol kelihatan," katanya. Pada kamis (21/8/2025).


Masyarakat tersebut juga berharap pemerintah daerah dapat mengambil tindakan tegas terhadap perusahaan yang tidak memenuhi standar kualitas pengerjaan proyek, agar tidak memalukan, mengingat jalan ini sebagai jalur penghubung antar Kabupaten dan Kota.


"Proyek ini harus diperiksa dan sampel cor beton diuji di laboratorium terlebih dahulu sebelum dilakukan pembayaran untuk memastikan kualitas proyek memenuhi standar tidak menimbulkan kerugian,"ungkapnya.


Pejabat Pembuat Komitmen proyek, Hilman, menjelaskan pengerasan tidak di bayar, dan untuk mutu beton terlihat bagus berdasarkan pengecekan visual. Namun, untuk memastikan kualitas, sampel beton akan diuji di laboratorium saat sebelum pembayaran akhir dilakukan. 


"Pengerasan penghamparan agregat yang dibayar hanya mencakup segmen satu hingga lima. Mutu proyek dapat diketahui secara visual, untuk proyek itu mutu beton terlihat bagus karena kami melakukan pengecekan langsung saat proses pengecoran berlangsung,"katanya . Pada Jumat (22/8/2025).


Hilman menambahkan bahwa hasil pengujian di laboratorium akan menentukan kelayakan dan besaran pembayaran yang akan diterima oleh pihak pelaksana proyek. Dan juga saat Core Drill pengambilan sampel beton disaksikan oleh berbagai pihak.


"sampel beton yang dibawa ke laboratorium di Palembang hasil Core Drill akan menentukan apakah kualitas beton telah memenuhi standar yang disyaratkan sebelum pembayaran dilakukan, sekaligus mengantisipasi potensi temuan BPK,"jelasnya. (dewa)

×
Berita Terbaru Update